Oleh sebab itu masyarakat Batak wajib memahaminya, berikut ini ada beberapa tutur sapa yang sering diucapkan semoga berguna :
- Ale-ale = teman akrab, bisa saja berbeda marga
- Amang Naposo = anak (lk) abang/adik dari hula-hula kita
- Amang/ damang/ damang parsinuan =ayah, bapak, sapaan umum menghormati kaum laki-laki
- Amangbao = suami dari adik/ kakak (pr) (eda) suami kita
- Amangboru = suami kakak atau adik perempuan dari ayah
- Amangtua mangulaki = kakek ayah
- Amangtua = abang dari ayah, suami dari kakak ibu, suami dari pariban ayah yang lebih tua
- Amanguda = adik laki-laki dari ayah, suami dari adik ibu, suami dari pariban ayah yang lebih muda
- Amanta/ amanta raja = kaum laki-laki yang biasa dipanggil pada sebuah acara adat
- Ampara = sapaan umum buat yang se-marga, marhaha-maranggi (abang-adik) untuk yang laki-laki
- Anakboru = perempuan yang masih gadis atau belum menikah
- Anggi doli = suami dari anggiboru. Adik (lk) sudah kawin.
- Anggi = adik kita (lk), adik (pr) boru tulang
- Anggiboru = isteri adik kita yang laki-laki, istri dari adik yang satu marga
- Angkang boru = isteri abang satu marga
- Angkang doli = abang, laki-laki yang lebih tua dari kita yang sudah menikah dan satu marga sesuai tarombo / silsilah
- Angkangboru mangulaki = namboru ayah dari seorang perempuan
- Bere = semua anak (lk / pr) dari adik/kakak perempuan
- Bona niari = tulang dari kakek
- Bonaniari binsar = tulang dari ayah kakek
- Bonatulang = tulang dari ayah
- Boru diampuan = keturunan dari namboru ayah
- Boru = anak kandung perempuan, semua pihak keluarga dari saudara perempuan
- Borutubu = semua menantu (lk) / isteri dari satu ompung
- Dahahang (baoa/ boru) = abang kita atau isterinya
- Dainang = ibu, sebutan kasih sayang anak kepada ibu, digunakan juga oleh ayah kepada anak perempuannya
- Dakdanak = anak laki-laki atau perempuan yang masih kecil
- Damang = ayah, bapak, sebutan kasih sayang dari anak kepada ayah, digunakan juga oleh ibu kepada anaknya sendiri
- Dolidoli = laki-laki yang masih lajang atau belum menikah
- Dongan sahuta = kekerabatan akrab karena tinggal dalam satu kampung
- Dongansapadan = dianggap semarga karena diikat oleh janji atau ikrar
- Dongantubu = abang/ adik satu marga
- Eda = kakak atau adik ipar antar perempuan, sapaan awal antara sesama wanita
- Haha = abang laki-laki
- Hahadoli = sebutan isteri terhadap abang (kandung) suaminya, abang dari urutan marga
- Hela = suami anak perempuan kita, menantu laki-laki, bisa juga sebutan untuk suami dari anak perempuan kita yang se-marga dan setarap menurut silsilah marga
- Hula-hula = keluarga abang/adik (lk) dari isteri
- Ibebere = keluarga anak (lk/pr) dari pihak perempuan
- Inang simatua = ibu mertua
- Inangbao = isteri dari adik/ abang (lk) istri kita
- Inangnaposo = isteri dari amangnaposo
- Inangtua mangulaki = nenek ayah
- Inangtua = isteri dari abang ayah, ada juga inangtua marpariban
- Inanguda = isteri dari adik ayah, ada juga inanguda marpariban
- Inanta/ inanta soripada = sebutan penghormatan bagi wanita sudah menikah, kaum ibu yang lebih dihormati dalam acara adat
- Ito, iboto = kakak atau adik perempuan satu marga, sapaan awal dari laki-laki terhadap perempuan atau sebaliknya, panggilan kita kepada anak perempuan dari namboru
- Lae = tutur sapa anak laki-laki tulang dengan kita (lk) maupun sebaliknya, tutur sapa awal perkenalan antara dua laki-laki, suami dari kakak atau adik kita sendiri (lk), anak laki-laki dari namboru kita (lk)
- Maen = anak-gadis dari hula-hula kita
- Namboru = kakak atau adik ayah kita yang sudah menikah maupun belum
- Nantulang = isteri dari tulang kita, mertua dari adik kita yang perempuan
- Nini = sebutan untuk anak dari cucu laki-laki
- Nono = sebutan untuk anak dari cucu perempuan
- Ompung boru = nenek, orang tua perempuan dari ayah kita
- Ompung doli = kakek, orang tua laki-laki dari ayah kita
- Ompungbao = kakek/nenek dari ibu kita, orangtua dari ibu kandung kita
- Ondok-ondok = cucu dari cucu laki-laki
- Pahompu = sebutan untuk semua cucu, anak - anak dari semua anak kita
- Pamarai = abang atau adik dari suhut utama, orang kedua
- Paramaan = anak (lk) dari hula-hula
- Pariban = semua anak perempuan dari pihak tulang kita, abang-adik karena isteri juga kakak-beradik, anak perempuan yang sudah menikah dari pariban mertua perempuan
- Parumaen = mantu perempuan, isteri dari anak
- Rorobot, tulangrorobot = tulang isteri (bukan narobot)
- Simatua boru = mertua perempuan, ibu dari istri
- Simatua doli = mertua laki-laki, ayah/ bapak dari istri
- Simolohon / simandokhon = iboto, kakak atau adik laki-laki
- Suhut = pemilik hajatan kelompok orang yang membuat acara adat
- Tulang = abang atau adik dari ibu, mertua dari adik kita yang laki-laki
- Tulang naposo = paraman yang sudah menikah
- Tulang Ni Hela = tulang dari pengantin laki-laki
- Tunggane boru, inang siadopan, pardijabunami, = isteri
- Tunggane doli, amang siadopan, amanta jabunami = suami
- Tunggane = semua abang dan adik (lk) dari isteri kita, semua anak laki-laki dari tulang
Tidak ada komentar:
Posting Komentar